Risiko dalam konteks pendidikan merupakan sesuatu yang potensial. Risiko tersebut tidak dapat dihindari tetapi dapat dikelola dan dikendalikan. Lembaga pendidikan pada umumnya, memerlukan serangkaian prosedur dan metodologi yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi, mengukur, mengendalikan dan mengevaluasi risiko yang timbul dari pelaksanaan program pendidikan. Oleh karena itu, perlu adanya pengelolaan risiko yang menjadi hal penting bagi suatu institusi pendidikan. Dengan adanya manajemen risiko maka institusi pendidikan mampu mengantisipasi, mengelola segala risiko-risiko yang dapat terjadi, sedang terjadi dan bahkan dengan adanya manajemen risiko, risiko-risiko yang telah terjadi dapat menjadi acuan dasar perbaikan dan pengembangan institusi agar risiko-risiko tersebut tidak terjadi kembali di kemudian hari.

Kegiatan audit kinerja dan review implementasi manajemen risiko oleh Satuan Pengawas Internal (SPI) Poltekkes Kemenkes Palembang merupakan salah satu langkah evaluatif pengelolaan risiko untuk mengantisipasi kondisi ketidakpastian dimasa yang akan datang dan memotret bagaimana pengendalian risiko di Prodi Keperawatan Lubuklinggau baik dalam akademik maupun non akademik. Kegiatan audit kinerja bertujuan untuk menilai efektivitas suatu kegiatan apakah sudah sesuai tujuan atau telah mencapai target yang ditetapkan, menilai efisiensi kegiatan sehubungan dengan penggunaan sumber daya maupun capaian target dan menilai implikasi dampak panjang kelanjutan suatu kegiatan (sustainability). Evaluasi juga bertujuan untuk mendukung usaha (penyempurnaan) perencanaan berikutnya dengan menyediakan informasi tentang status perkembangan suatu kegiatan.

Ketua Prodi Keperawatan Lubuklinggau selaku pemilik risiko pada kegiatan audit kinerja ini telah menyampaikan laporan kinerja yaitu ketercapaian IKU prodi tahun 2022, Pelaksanaan Program Kerja Prodi tahun 2022, SOP pelaksanaan UKOM, tracer studi, dan pencapaian IKU, TOR dan RAB 2022 dan manajemen risiko di Prodi Keperawatan Lubuklinggau. Tim SPI dari Poltekkes Kemenkes Palembang berjumlah dua orang yaitu Ibu Muhliza Veroneka, SH, MH dan Hayani, SKM, MKM. Kegiatan audit kinerja dan review manajemen risiko telah dilaksanakan tanggal 8-9 Desember 2022.  Kegiatan ini ditutup dengan kegiatan penyampaian berita acara asesmen lapangan oleh Tim Auditor dari SPI. Laporan hasil audit diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu bahan referensi bagi pihak penyelenggara dan institusi dalam membuat strategi dan kebijaksanaan untuk memperbaiki dan memajukan program studi dan penyusunan rencana kerja berikutnya.

Leave a Comment